Fri. Jul 4th, 2025

M. Udin: Jangan sampai kita tidak perhatikan

M. Udin

SAMARINDA, IKNPOST | Pertambangan batu bara di Desa Muai, Kecamatan Kembang Janggut kabupaten Kutai Kartanegara, diduga melakukan aktivitas ilegal alias tidak memiliki Ijin Usaha Pertambangan (IUP). Kegiatan itu membuat warga resah, karena jalan kampung digunakan sebagai jalan hauling. Wakil rakyat yang duduk di DPRD Kalimantan Timur pun nampak gerah dan melaporkan masalah itu ke Pejabat (Pj) gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik.

” Masyarakat yang ada Didesa Muai Tepatnya di Kembang Janggut pak Pj, RT 1 dan RT 9, Mereka menolak semua aktivitas tambang ilegal berlangsung, Jalan desa mereka yang digunakan sebagai jalan untuk mengangkut batu bara ilegal, ” kata Muhammad Udin saat interupsi di Sidang Paripurna DPRD Kaltim Senin (24/6/24)

Papan tulisan yang dibuat warga Desa Muai

Menurut M.Udin, penolakan warga terhadap pengangkutan batubara ilegal di jalan kampung warga, karena dampaknya sangat merugikan masyarakat sekitar, mulai dari jalan rusak hingga debu yang memasuk rumah warga.

” Alasannya yang pertama, selain menyebabkan jalan menjadi rusak,yang kedua juga terjadi penyakit ISPA, karena debu yang masuk ke dalam rumah , sehingga kesehatan masyarakat, balita balita yang ada di Desa Muai terganggu. Jadi jangan sampai kita tidak perhatikan mereka karena kesehatan warga di kalimantan timur ini merupakan tanggung jawab kita,” tegas M Udin yang juga wakil ketua Laskar Kutai Kaltim.

Menurut Muhammad Udin, dirinya sepakat dengan argumentasi Pj gubernur Kaltim untuk mengelola lahan bekas tambang, namun harus memperhatikan dampak lingkungan yang di imbulkan.

” Saya sependapat dengan pak pj, bahwa terdapat banyak lahan lahan resmi maupun tidak resmi yang seharusnya dapat kita kelola dan kita pergunakan sebaik baiknya, tapi perlu juga diperhatikan juga dampak lingkungannya,” pungkas anggota komisi III DPRD Kaltim ini. (AZ).

About The Author

Bagikan

By K

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *