

SAMARINDA, IKNPOST | Pemerintah provinsi Kalimantan Timur kali ini kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-12 kalinya secara berturut-turut. Prestasi WTP ini disampaikan Jumat 23 Mei 2025 dalam penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) oleh BPK RI Perwakilan Kaltim kepada DPRD Kaltim, Pemprov Kaltim dan jajaran, di Gedung B DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, kota Samarinda.
Sesuai amanat Undang-undang (UU) Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung jawab Keuangan Daerah, BPK RI memiliki tanggung jawab melakukan pemeriksaan laporan keuangan Provinsi Kaltim 2024, dengan tujuan memberikan opini atas laporan keuangan. Hal itu disampaikan Ahmad Adib Susilo Staf Ahli Bidang Keuangan Pemerintah Pusat BPK RI.
Menurutnya, Penilaian diberikan dengan memperhatikan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian internal.
Pemeriksaan dilakukan BPK RI terkait keuangan Provinsi Kaltim 2024 ini, sesuai standar pemeriksaan keuangan (SPK). Hasilnya, Pemprov Kaltim mendapatkan opini WTP.
“Kami apresiasi dan mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran Provinsi Kaltim dan DPRD selaku pengawas yang telah berhasil memperoleh WTP untuk ke-12 kalinya,” ujar Adib.
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji berterimakasih atas kerja sama yang baik dengan DPRD Kaltim, dalam mendukung pencapaian WTP ini.
“Kita berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada tim pemeriksa BPK RI atas profesionalisme dan dedikasinya. Namun capaian ini bukanlah akhir, melainkan fondasi untuk terus memperbaiki tata kelola keuangannya pemerintah provinsi Kaltim ,” ujar Seno Aji
Wagub Seno Aji memberikan “warning” kepada jajaran Pemda Kaltim untuk segera menindaklanjuti rekomendasi BPK dalam waktu paling lambat 60 hari kerja, sebagaimana diatur dalam pasal 20 UU Nomor 15 Tahun 2004.
“Seluruh ASN hendaknya terus meningkatkan pelayanan publik, dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan tidak puas begitu saja dengan raihan opini WTP. Ini merupakan evaluasi kita bersama. Perolehan WTP bukanlah tujuan akhir tapi awal kepercayaan masyarakat. Mari terus bekerja keras, jangan pernah lelah untuk meningkatkan prestasi ,” demikian Seno Aji. (QR/ADV/DPRD Kaltim)