Fri. Jul 4th, 2025

SAMARINDA, IKNPOST | Kalimantan Timur memiliki wilayah yang cukup luas untuk dapat dijadikan lahan pertanian, sayangnya belum dimanfaatkan secara maksimal itu dijadikan ladang pertanian. Hal ini diungkapkan wakil gubernur Kaltim Semo Aji saat pertemuan dengan Petani Generasi Emas (Gemas) Kaltim Kamis (24/4/2024) di Kantor Gubernur jalan Gajah Mada Samarinda.

Menurutnya, berdasarkan hasil survei Petani Gemas Kaltim, terdapat sekitar 1.500 hektare sawah yang terletak di Delta Mahakam, Kecamatan Anggana, dengan luasnya area tersebut. Wagub yakin lahan itu memiliki potensi besar untuk dimanfaatkan secara optimal. Jujur harus kita akui pula bahwa masih banyak lahan di Kaltim yang tidak produktif akibat beberapa faktor seperti keterbatasan pasokan air serta bantuan dari pemerintah yang tidak sampai ke petani.

“Perlu kerja keras, sebab jika tidak ada kerja keras maka, hanya mimpi. Perlu ada pantauan langsung ke lapangan supaya proses pertanian disana bisa berjalan secara intensif.Artinya kemandirian pangan Kaltim perlu kita jalankan, dijadikan agar Asta Cita Presiden Prabowo bisa dipastikan berjalan di Kalimantan Timur.” ujarnya.

Menurutnya, melalui pertemuan dengan para petani di Kaltim proses pertaniannya dapat berjalan dan menghasilkan panen untuk mencukupi kemandirian pangan. Wagub mengingatkan masih banyak bantuan-bantuan alat pertanian yang disalurkan pemerintah ke kelompok tani yang kerap tidak di manfaatkan. Pihaknya akan melakukan evaluasi

“Banyak bantuan petani yang dari provinsi.Misalnya melalui keuangan, belanja langsung. Tetapi ketika sampai ke petani bantuan tersebut malah disimpan dan tidak digunakan dengan baik. Ini tentu perlu menjadi perhatian semua pihak yang terkait itu,” ucapnya.

Wagub juga menyinggung soal adanya kelangkaan pupuk tahun lalu, karena itu di tahun ini perlu pantauan langsung ke pabrik guna memastikan pupuk tersebut sampai ke kelompok tani. Tidak boleh ada lagi praktik penjualan pupuk melalui tengkulak, apalagi Kaltim mempunyai pabrik pupuk di Bontang.

“Apalagi ini perintah presiden, dan kemarin sudah disampaikan di panen raya Jawa Barat. Bahwa beberapa daerah sudah memotong semua rantai pasok, jadi tinggal dari pabrik langsung ke kelompok tani,” jelasnya.(QR/ADV/DPRD Kaltim)

About The Author

Bagikan

By K

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *