

KUTAI KARTANEGARA, IKNPOST | Peresmian Pabrik Detonator PT Trifita Deto Muara Badak (TDMB) di Desa Muara Badak Ulu Kecamatan Muara Badak, Kutai Kartanegara Rabu (12/2/2025) di hadiri Sunggono Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara.
“Pemkab Kukar mengapresiasi dan menyambut baik beroperasinya pabrik detonator ini, dan investasi besar yang telah dilakukan PT TDMB,” ujar Sunggono.
Sekda Atas nama Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara mengucapkan terimakasih ke investor yang telah mempercayakan kecamatan Muara Badak menjadi bagian industri detonator.
Besarnya keterlibatan tenaga kerja lokal dalam operasional pabrik diapresiasi sekda. Dia pun berharap masyarakat sekitar terus mendukung keberadaan pabrik ini agar dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah.
“Kalau ada kendala investasi di Kukar laporkan ke saya. Kami siap mendukung agar investasi bisa berjalan lancar. Lakukan sinergi ke seluruh stakeholder terkait bisa dijaga dan diperkuat, hal ini sangat penting untuk dilakukan oleh PT TDMB guna memastikan perusahaan ini dapat beroperasi dengan optimal,” katanya
Presiden Direktur PT TDMB, Hery Kusnanto menjelaskan bahwa pabrik ini dibangun di lahan seluas 25 hektare, memiliki bangunan utama di areal seluas 5 hektare, sisanya diperuntukkan sebagai zona aman sesuai regulasi pemerintah.Pembangunan pabrik ini langkah strategis untuk memenuhi kebutuhan industri pertambangan nasional dan mengurangi ketergantungan import.
Lanjutnya, pembangunan pabrik PT TDMB di Muara Badak menelan investasi sekitar Rp 200 miliar dan telah menyerap 130 tenaga kerja, dengan hampir 90 persen di antaranya berasal dari Samarinda, Bontang, dan Balikpapan.
“Kebutuhan di sini masih impor, dengan adanya pabrik ini maka bagi tambang-tambang yang membutuhkan bahan peledak sudah ada, kalau kita punya pabrik sendiri kan lebih bagus, kenapa di Kaltim karena pemakaian sebagian besar di sini,” ujar Hery Kusnanto. (QR/ADV/Diskominfo Kukar).