Fri. Jul 4th, 2025
Subandi

SAMARINDA, IKNPOST | Sejumlah masyarakat sudah menjadi korban keganasan predator buaya misalnya di pesisir Kaltim, khususnya di Kutai Timur (Kutim) dan kawasan pantai Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Langkah serius dari aparat konservasi sumber daya alam dalam menangani maraknya serangan buaya di wilayah sungai dan pesisir Kaltim. Peristiwa itu mendapat perhatian serius Subandi Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur.

Masyarakat di daerah tersebut terus mengalami ancaman dari serangan buaya yang kian meningkat. Keluhan warga terkait serangan buaya seharusnya sudah menjadi perhatian utama pemerintah daerah. “Keluhan dari masyarakat terkait serangan buaya seharusnya jadi perhatian pemerintah daerah. Tapi nyatanya hingga saat ini, masalah itu masih terus berulang tanpa solusi konkret. Banyak korban, terutama anak-anak, yang dimangsa buaya,” ujar Subandi

Menurut Subandi, Pemerintah daerah harus segera mengambil peran aktif untuk menuntaskan masalah ini.Penting sinergi antara pemerintah daerah, aparat kepolisian, dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). DPRD Kaltim perlu mengundang pihak terkait guna membahas pola pencegahan yang efektif. Pemerintah harus hadir untuk meredakan kepanikan di tengah masyarakat. Jangan sampai ada orang yang takut keluar rumah karena ancaman buaya di depan rumah mereka.

“Pemerintah setempat harus bersinergi dengan instansi terkait untuk merumuskan strategi yang tepat agar kejadian serupa tidak terulang. Buaya perlu dievakuasi ke kawasan yang lebih aman dan jauh dari permukiman. Aparat yang memiliki pengalaman dalam penanganan binatang buas harus dilibatkan untuk mencari solusi terbaik,” katanya.(ADV/QR/DPRD Kaltim)

About The Author

Bagikan

By K

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *